Sekarang ini banyak rumah yang sudah memasang AC sebagai kebutuhan.
Maklum saja, udara di beberapa tempat terutama Jakarta sudah sangat panas.
Karena itu AC menjadi benda yang dibutuhkan.
Namun AC memang terkenal akan menaikkan tagihan listrik per bulannya.
Biar tetap irit, ternyata ada caranya lho.
Anda bisa menyetel di suhu berikut ini.
Suhu yang Ideal untuk Menghemat Tagihan Listrik
Menghemat listrik tentu menjadi salah satu kebiasan yang harus kita lakukan.
Selain bisa mengurangi pengeluaran, hemat listrik juga bisa menghemat energi.
Untuk AC, Anda bisa menyetel di suhu yang pas.
Suhu AC yang terlalu dingin atau hangat bisa menaikkan tagihan listrik.
Setel termostat pada suhu yang nyaman yang tidak akan membuat AC bekerja terlalu keras.
Tetapi suhunya tetap membuat Anda merasa cukup sejuk.
Sebagai panduan, antara 22 dan 24 derajat Celcius adalah tempat Anda harus menyetel termostat.
Bahkan menyetel unit AC Anda satu derajat lebih hangat dari biasanya dapat memangkas biaya hingga 10%.
Sebagai aturan, cobalah untuk tidak menyetel termostat kurang dari 8 derajat di bawah suhu luar ruangan (jadi jika di luar 30, arahkan ke 22 atau 23 derajat Celcius di dalam).
Untuk benar-benar membantu mengurangi tagihan listrik, ANda bisa mengatur timernya.
Ini juga bisa membantu menghemat energi jika kita sedang tidur atau tidak terlalu menggunakan ruangan tapi susah untuk mematikannya.
1. Matikan saat sedang tidur
Hidupkan AC Anda di siang hari, dan matikan di malam hari.
Alasannya sederhana.
Pertama, udara malam secara alami lebih sejuk.
Saat siang, kita memang lebih membutuhkan AC.
Pasalnya udara siang memang sangat panas dan butuh udara yang sejuk.
Jadi Anda bisa memanfaatkannya dengan mematikan AC dan membuka jendela.
Anda bahkan mungkin mendapatkan angin sepoi-sepoi untuk mendinginkan suasana.
Kedua, untuk tidur yang nyaman, tubuh Anda tidak perlu AC bekerja pada suhu yang sama seperti di siang hari.
Jadi, dengan AC mati, Anda dapat menikmati penghematan energi di malam hari.
2. Tutup menggunakan gorden
Ketika siang hari, memang cuaca akan sangat terik dan panas.
Nah kalau membuka gorden, sinar matahari akan tetap masuk ke kamar.
Ini akan membuat kamar jadi lebih hangat dan AC tidak bekerja maksimal.
Karena itu sebaiknya tutuplah gorden yang ada di ruangan.
Untuk jendela yang menghadap matahari, penahan tirai dan gorden berwarna terang juga akan membantu menangkis panas matahari.
Dengan menutup jendela, kerai, daun jendela, atau gorden, Anda akan menjaga agar udara panas dan sinar matahari tidak masuk.
Sehingga AC Anda tidak harus bekerja sepanjang waktu untuk menjaga suhu optimal.
Penyerapan panas dapat dikurangi secara drastis jika memakai gorden.
Bahkan jendela berwarna dapat menghentikan sebagian panas matahari masuk ke tempat perlindungan ber-AC.
Nah itu dia trik menghemat AC setiap hari.