Memasak makanan tidak hanya membutuhkan bahan makanan yang akan diolah, melainkan juga sumber bahan bakar untuk menyalakan api kompor.
Tanpa bahan bakar tentu saja bahan makanan tidak bisa diolah menjadi aneka menu masakan.
Jika dulu kompor banyak yang menggunakan bahan bakar minyak tanah, kini banyak yang beralih ke kompor gas.
Gas LPG atau elpiji merupakan sumber bahan bakar untuk bisa menyalakan api pada sebuah kompor gas.
Namun, harga sebuah gas elpiji lama-kelamaan terus merangkak secara perlahan, sehingga membuatnya bukan lagi sebuah sumber daya yang murah untuk dibeli.
Oleh karena itu, kamu tidak boleh membuang percuma gas elpiji yang sudah kamu beli dalam kegiatan memasak di kompor gas, karena itu sama saja kamu juga membuang-buang uang.
Solusi jitu untuk mencegah gas dari tabung elpiji terbuang percuma adalah mempelajari beberapa tips tentang cara menghemat gas untuk memasak di dapurmu.
Dilansir dari kompas.com, berikut ini tips terbaik untuk menghemat gas elpiji saat memasak.
1. Periksa kebocoran
Periksa pipa, burner LPG, dan regulator apakah ada kebocoran.
Kebocoran kecil sering kali luput dari perhatian dan kemudian menambah pengeluaran keuanganmu.
Pastikan tidak ada kebocoran gas yang terbuang sia-sia dari segala macam sambungan dari tabung gas ke kompor gas.
Ini adalah salah satu cara terbaik untuk menghemat gas elpiji di rumah.
2. Jangan memasak terlalu matang
Masakan yang terlalu matang adalah salah satu alasan terbesar mengapa gas elpiji jadi terbuang percuma di setiap rumah tangga.
Lain kali, saat kamu memasak, perhatikan waktu memasak dan periksa apakah semua bahan perlu dimasak.
Gunakan microwave untuk memanaskan, jika perlu, sebagai pengganti gas di tabung elpijimu.
Tambahkan salad dan buah-buahan ke dalam makananmu karena ini tidak perlu dimasak.
Nilai plusnya, kamu akan makan jauh lebih sehat dengan cara itu.
3. Gunakan tutup panci
Kamu dapat memasak hidanganmu lebih cepat dan menggunakan lebih sedikit gas pada saat yang sama dengan menutup panci dengan penutup.
Menutupi wadah tempat memasak dengan penutup akan memastikan api mencapai sisi-sisinya, sehingga memasak lebih efisien.
Selain itu, ia memerangkap uap dan mempercepat proses memasak.
4. Gunakan termos air
Jika sebagian besar hidanganmu membutuhkan air untuk direbus sebelum dimasak, pertimbangkan untuk menggunakan termos air.
Rebus air sekali dan simpan di termos air, sehingga kamu tidak perlu memasak air berulang yang berakibat lebih boros gas.
5. Gunakan api kecil saat memasak
Memasak dengan api besar diketahui dapat membunuh enzim, nutrisi, dan vitamin yang bermanfaat dalam makananmu.
Masak dengan api kecil lain kali dan biarkan wajanmu mendidih setelah panas.
Cobalah mengukus sayuranmu dan tidak merebusnya jika kamu serius ingin mendapatkan nutrisi maksimal dari makananmu.
6. Ukur apa yang kamu masak
Banyak orang tidak repot-repot mengukur bahan masakannya sebelum memasak.
Mereka akhirnya menggunakan terlalu banyak air atau terlalu sedikit bahan yang membuat mereka membuang gas.
Jangan menjadi salah satu dari mereka dan ukur dengan cermat proporsinya berdasarkan resep sebelum kamu mulai memasak.
7. Gunakan panci presto
Uap bertekanan akhirnya memasak makanan lebih cepat dan dalam waktu yang lebih singkat.
Alih-alih memasak secara terbuka, gunakan panci presto untuk mempercepat proses memasak.
Saat kamu selesai memasak, simpan sisa makanan dalam wadah terisolasi agar tetap segar lebih lama dan untuk mencegah pemanasan berulang lebih sering.
8. Bersihkan tungku kompor gas
Jika nyala api yang keluar dari tungku terlihat oranye, kuning, atau tidak terlalu seragam, mungkin ada beberapa deposit karbon di atasnya.
Coba lihat dan bersihkan. Dengan cara itu, kamu akan menghemat lebih banyak bahan bakar.
9. Siapkan semua bahan
Beberapa orang memiliki kecenderungan untuk menyalakan gas dan kemudian pergi berburu bahan-bahan di tengah sesi memasak mereka.
Hal ini tidak hanya membuang-buang waktu, tetapi juga membuang-buang gas.
Jangan lakukan ini dan sebelum kamu memasak, pastikan semuanya sudah disisihkan dan siap.
10. Pastikan wadah memasak kering
Pastikan wadah memasak seperti panci, wajan, penggorengan dan lain sebagainya sudah kering sebelum diletakkan di atas kompor.
Jika belum, maka kamu perlu menyekanya sampai kering.
Peralatan yang memiliki tetesan air kecil di dalamnya mengonsumsi lebih banyak gas untuk menguapkan air.