Selain mengurangi estetika, dinding rumah yang kotor akibat jamur bisa meningkatkan risiko penyakit. Maka itu, Pins perlu membersihkan bagian ini hingga tuntas. Untungnya, ada berbagai cara menghilangkan jamur di tembok yang cukup efektif, lho.
Jamur yang tumbuh pada tembok rumah bisa menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, seperti gatal, bersin, hingga iritasi pada hidung, dan paru-paru. Tak hanya itu, jamur bisa memicu peradangan pada rongga sinus hingga menyebabkan sinutis.
Tidak heran bila banyak pakar kesehatan yang mewanti-wanti untuk segera menghilangkan jamur pada tembok karena bahayanya tersebut.
Siapkan Larutan Pembasmi Jamur
Cara menghilangkan jamur di tembok yang lembab bisa kamu lakukan dengan menggunakan bahan kimia ataupun alami. Di lapak online maupun offline, kamu bisa menemukan produk yang diformulasikan khusus untuk membersihkan jamur. Biasanya, produk semacam ini ada di toko cat dan toko bangunan.
Namun, tidak ada salahnya meracik sendiri larutan pembasmi jamur tembok. Apalagi kalau kamu memang menginginkan cara yang hemat atau meminimalkan penggunaan bahan kimia.
Ada beberapa jenis larutan pembasmi jamur tembok yang bisa kamu buat, di antaranya.
Karbol atau Deterjen
Setiap rumah pasti memiliki deterjen untuk mencuci baju atau karbol untuk mengepel lantai maupun membersihkan kamar mandi. Kedua produk ini mengandung bahan aktif yang dapat membunuh bakteri dan jamur.
Jadi, kamu bisa memanfaatkannya untuk membasmi jamur di tembok. Berikut cara membuat larutan deterjen untuk menghilangkan jamur di tembok yang lembab.
Larutkan karbol atau detejen dengan air.
Gunakan perbandingan 1:3, misal 100 ml karbol dengan 300 ml air.
Aduk sampai rata.
Semprotkan di tembok yang berjamur.
Selain murah, penggunaan produk ini terbilang aman karena memang diformulasikan sebagai cairan pembersih rumah tangga.
Cuka
Cara membasmi jamur di tembok juga bisa kamu coba dengan menggunakan cuka. Selain murah, alternatif pembersih jamur dengan cara ini juga lebih aman, terlebih kalau di rumahmu ada hewan peliharaan atau anak kecil.
Untuk membasmi jamur dengan cuka, kamu bisa langsung menyemprotkannya pada tembok berjamur. Tidak perlu melarutkan dalam air karena dapat mengurangi tingkat keasamannya sehingga jadi kurang efektif. Penggunaan cuka dapat membasmi hingga 82% spesies jamur.
Lemon dan Jeruk Nipis
Sama seperti cuka, lemon dan jeruk nipis adalah alternatif yang ampun untuk membasmi jamur tembok. Kandungan asamnya dapat menghilangkan aroma pengap akibat jamur sekaligus bersifat antiseptik untuk membunuh bakteri dan jamur.
Makin tinggi kadar keasaman air lemon atau air jeruk nipis, makin ampuh untuk membasmi jamur. Itu sebabnya, cara melawan jamur di tembok yang paling efektif adalah dengan menggunakan air perasan murni dari lemon ataupun jeruk nipis.
Selain membersihkan tembok dari jamur, nantinya juga akan tercium aroma segar dari lemon atau jeruk nipis, lho!
Baking Soda
Baking soda memang punya banyak kegunaan di rumah. Selain untuk membuat kue, kamu bisa menggunakannya untuk menyerap bau tidak sedap dan sebagai pembersih, termasuk juga membersihkan tembok dari jamur.
Tak hanya mudah didapatkan dan harganya murah, baking soda juga aman untuk keluarga dan hewan peliharaan. Di samping membunuh jamur, baking soda juga dapat menyerap kelembapan, lho.
Untuk membuat cairan pembersih jamur tembok, kamu hanya perlu melarutkan serbuk baking soda dengan air. Kemudian, masukkan ke dalam botol spray agar mudah digunakan.
Semprotkan Larutan Pembasmi Jamur Pada Tembok
Setelah menyiapkan cairan pembasmi jamur sesuai pilihan di atas, selanjutnya semprotkan pada bagian tembok yang ditumbuhi jamur. Pastikan seluruh area yang bernoda jamur terkena cairan pembersih tadi.
Kalau perlu, semprotkan hingga beberapa centimeter lebih lebar dari area yang terinfeksi jamur.Setelah menyemprotkan cairan pembersih jamur dengan merata, diamkan antara 15-30 menit agar zat aktifnya bekerja membasmi jamur.
Gosok Tembok Berjamur dengan Sikat
Cara membasmi jamur di tembok selanjutnya adalah menggosok dinding dengan sikat. Kamu bisa menggunakan sikat berbulu kaku agar lebih mudah merontokkan jamur, apalagi kalau jamurnya sudah menumpuk dan berkerak.
Bilas Dan Keringkan
Setelah menggosok kerak jamur hingga benar-benar bersih, selanjutnya bilas tembok tadi dengan air bersih. Kamu bisa menyiramkan air bersih pada tembok menggunakan gayung.
Namun, hasilnya akan lebih baik lagi kalau kamu menggunakan alat semprot berkekuatan tinggi, seperti alat pembersih mobil dan karpet. Setelah selesai membilas, kamu bisa mengusap tembok dengan lap kain agar cepat kering.
Sebagai upaya pencegahan, kamu bisa menyemprotkan kembali larutan pembasmi jamur tadi agar jamur tidak kembali. Sebaiknya gunakan cairan yang aman seperti air perasan lemon atau larutan baking soda.
Gunakan Cat Anti Air
Cara mengatasi jamur di tembok di atas memang efektif untuk membasmi jamur. Namun, jamur bisa saja kembali lagi jika kamu tidak menangani sumber masalahnya.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), tembok yang lembap menjadi penyebab utama tumbuhnya jamur. Di samping itu, sirkulasi udara yang buruk juga menjadi faktor penunjang suburnya jamur.
Oleh karena itu, gunakan cat tembok anti air guna mencegah jamur tumbuh lagi. Penggunaan cat anti air akan menjaga tembok tetap kering dan tidak menyerap air. Alhasil,, jamur yang menyukai tempat lembap tidak akan bisa tumbuh di tembok kering.
Nah, itu dia beberapa cara menghilangkan jamur di tembok yang lembab secara tuntas. Semoga bermanfaat!